• Breaking News

    Senator Sumbar: Tradisi Maulid Harus Dipertahankan


    Padang Pariaman – Di Padang Pariaman, tradisi Maulid Nabi Muhammad SAW dilaksanakan bergantian. Tradisi ini harus dipertahankan. Hal ini ditegaskan Anggota Komite IV DPD RI saat memberikan sambutan pada peringatan Maulid Nabi di Surau Korong Paneh Nagari Air Tajun Kecamatan Lubuk Alung Kabupaten Padang Pariaman, 5 Februari 2018.

    "Maulid Nabi Muhammad SAW di Padang Pariaman ini harus kita pertahankan. Momen ini sangat tepat untuk mengingatkan pada suritauladan kehidupan kita. Nabi Muhammad SAW yang selalu memikirkan umatnya dan jelang akhir hayatnya pun mengkhawatirkan kita ummatnya. Harus kita ingat selalu," ujar H. Leonardy Dt. Bandaro Basa, S.IP, MH saat didaulat memberikan sambutan pada peringatan maulid nabi di Surau Tangah itu.

    Leonardy menegaskan sudah sepantasnya tradisi ini dipertahankan  untuk terus mengingatkan kita dan generasi muda pada perikehidupan nabi sebagaimana yang diceritakan ungku-ungku dan tuanku. Wirid yang diterima dari para pendahulu hendaknya jangan diubah-ubah. Wirid ini diwariskan kepada para ungku dan tuanku yang dibacakan di masjid atau surau tempat pelaksanaan mauled. Wirid itu   menyimpan banyak hikmah yang bisa kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari.

    "Bukankah melaksanakan ajaran quran dan sunnah nabi dijamin tidak akan sesat selamanya. Bagi yang sering bersalawat pun diganjar mendapat syafaat dari nabi Muhammad di saat tidak ada pertolongan lain di hari akhir nanti. Wirid yang kita terima jangan diubah-ubah," tegas anggota Komite IV DPD RI itu.

    Apalagi maulid ini nyaris dilaksanakan 11 bulan di luar Ramadhan. Bagi mereka yang suka bersilaturahmi dan mengikat tali kekeluargaan, ikut acara maulid atau diundang ke maulid adalah hal yang yang mereka sukai.


    "Di acara maulid ini biasanya tokoh perantauan dan tokoh di kampung halaman senantiasa berusaha menyempatkan diri untuk hadir. Lebih utama lagi pada maulid besar yang dilaksanakan sekali lima tahun," pungkasnya. 

    Sembari memaparkan tugas dan kewenangannya sebagai Anggota DPD RI yang dilantik pada 23 Mei 2017. Semua tak lepas dari atensi, dukungan dan kerjasama selama ini. "Pada kesempatan Maulid Nabi ini, saya mengucapkan terima kasih kepada Walinagari, alim ulama, tokoh masyarakat, bundo kanduang, cadiak pandai Air Tajun dan para anak nagari di sini atas dukungan dan kerjasamanya. Terima kasih juga atas undangan untuk hadir dan memberikan sambutan di acara ini," bebernya. (z01)

    Tidak ada komentar

    Masukan dan informasinya sangat penting bagi pengembangan situs kita ini...

    Pendidikan

    5/pendidikan/feat2