• Breaking News

    Seniman Minang Harus Terus Berkarya, Manfaatkan Padang FM

    Padang (sumbarkini.com) – Penulis lirik, pencipta lagu, penata musik dan penyanyi minang kini telah bersatu di bawah bendera Seniman Minang Bersatu. Tidak ada lagi Hikasmi maupun Forkasmi. Semua melebur dalam peringatan HUT RI ke-73 di GOR H. Agus Salim Padang, Senin 20 Agustus 2018.

    “Seniman merupakan orang-orang yang punya bakat untuk menghasilkan karya bermutu. Seni berkonotasi dengan kehalusan dan keindahan. Hidup tanpa seni ibarat hidup di ruang yang hampa, begitu besar peran orang seni ini sebenarnya,” ujar Anggota DPD RI, H. Leonardy Harmainy Dt. Bandaro Basa, SIP, MH saat memberikan sambutan pada pembukaan peringatan HUT RI pada komunitas seniman yang berkantor di GOR H. Agus Salim tersebut.

    Leonardy mengajak pelaku seni di Sumbar untuk terus berkarya. Jangan sampai berhenti, karena nilai seorang seniman itu terletak pada karyanya. “Banyak seni yang bisa digali. Seniman dibutuhkan untuk mempertahankan budaya agar tidak tergerus oleh perputaran zaman. Apakah etnik modern maupun etnik tradisional,” ujarnya.

    Karya yang dihasilkan pun diharapkannya bukan sembarang karya. Karya yang bagus yang bisa memotivasi bahkan menghipnotis orang untuk lebih semangat, lebih maju, lebih rela berkorban dan hal baik lainnya.

    Arti seni bagi orang minang baru terasa jika dia berada jauh di rantau. Apalagi di saat dia jatuh atau belum beruntung di perantauannya itu. Dengarkanlah lagu minang, baru di situlah jatuh berlinang air matanya. 

    Leonardy yang Ketua DPRD Sumbar periode 2004-2009 juga memotivasi para seniman minang untuk masuk ke musik minang religi. Buat album lagu minang khusus religi. Dia pun mencontohkan bagaimana orang salawat dulang, randai atau rebab memasukkan konten religi dalam penampilannya. 

    “Pasti seniman kita bisa. Jika ada lagu minang religi itu silakan gunakan Padang FM untuk mempopulerkannya, radio dakwah dan berita. Album baru atau lagu baru apa saja yang dihasilkan seniman minang Silakan talkshow di sana secara gratis,” tegasnya.

    Leonardy menegaskan, buat seniman minang boleh menggunakan Padang FM untuk mengenalkan album baru kepada penggemarnya. Putar lagu baru itu di radio, Padang FM bisa jadi satu alternatifnya. Tiap minggu, tepatnya hari Jumat juga ada minang 100 menit. Lagu, penyanyinya atau pencipta lagunya bisa mengaktualisasikan dirinya di Padang FM. 

    “Silakan manfaatkan, gratis buat para seniman minang,” ulangnya memberi penegasan.

    Foto bersama pekerja seni sebelum perlombaan HUT RI dimulai.

    Menanggapi dukungan Leonardy tersebut, salah satu pimpinan seniman itu, Man Rano mengatakan sangat gembira dengan dukungan dan motivasi yang diberikan Senator Sumbar tersebut kepada seniman minang. Hal seperti inilah yang diharapkan dari para tokoh baik di kampung maupun di perantauan.
    Hendaknya ada dukungan nyata terhadap pekerja seni ini. 

    “Kami berkumpul dan bisa bertahan karena adanya mereka-mereka yang peduli terhadap seniman minang. Saya bersyukur dukungan bertambah dengan kehadiran Bang Leonardy bersama kami hari ini. Saya tahu dukungan musik minang dulunya,” ulasnya.

    Man Rano juga menyampaikan para seniman minang di tengah keterbatasan mereka, tetap berupaya menunjukkan kepedulian kepada korban gempa Lombok.

    “Kami menghimpun dana dengan cara menjual suara. Kami ngamen bersama dan uangnya kami sumbangkan ke sanak saudara kami yang tengah terkena bencana,” pungkasnya. (jus)

    Tidak ada komentar

    Masukan dan informasinya sangat penting bagi pengembangan situs kita ini...

    Pendidikan

    5/pendidikan/feat2