• Breaking News

    Bupati Benny Dwifa Kembali Buka Bimtek Intervensi Serentak Pencegahan Stunting

    Bupati Benny Dwifa foto bersama dengan Wabup Iraddatillah, Ketua dan Wakil Ketua TP PKK, Ny. Nedia Fitri Benny dan Ny. Donna Iraddatillah bersama peserta Bimtek Intervensi angkatan III. (Foto: Nofen)

    PADANG (Sumbarkini.com) - Pemerintah Kabupaten Sijunjung melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari (DPMN) kembali menggelar Bimtek Intervensi Serentak Pencegahan Stunting. Peserrta Bimtek angkatan III ini diikuti Ketua PKK jorong se-Kecamatan Tanjung Gadang dan Kecamatan Kamang Baru di Rocky Hotel Padang selama tiga hari, yaitu dari Selasa sampai dengan Kamis (02-04 Juli 2024)

    Kegiatan tersebut dibuka Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir. Turut hadir Wakil Bupati Sijunjung Iraddatillah, Ketua TP-PKK Sijunjung Ny. Nedia Fitri Benny Dwifa, Ketua GOW Ny. Donna Iraddatillah, Kadis DPMN, Joni Antonius beserta jajaran.

    Dalam sambutannya, Bupati Benny Dwifa mengatakan bahwa pengukuran dan intervensi serentak pencegahan stunting ini dilakukan sebagai upaya kejar target mempercepat penurunan stunting. Sijunjung telah menetapkan target angka stunting dibawah 14 persen tahun 2024.

    Bupati juga menyampaikan bahwa Ketua PKK Jorong menjadi ujung tombak pelaksanaan program PKK di nagari diharapkan harus memiliki peran dalam mengawal pengentasan angka stunting di setiap nagari masing masing. "Mari kita bergerak bersama, menyatukan langkah, kita perlu mempunyai pemahaman yang sama dalam mengatasi stunting guna mewujudkan Generasi Emas pada tahun 2024," ajak Benny

    Kadis DPMN Joni Antonius selaku panitia pelaksana mengatakan bahwa selain dalam rangka mendukung program pemerintah pusat dengan gerakan pengukuran dan intervensi pencegahan stunting secara serentak, tujuan dari kegitan ini juga untuk meningkatkan peran dan fungsi kelompok PKK, terutama sebagai Lembaga Kemasyarakatan Nagari dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui keluarga. 

    Bimtek Intervensi angkatan III ini lanjut Joni diikuti oleh 104 orang Ketua PKK jorong yang terdiri dari Kecamatan Tanjung Gadang 41 Orang, Kecamatan Kamang Baru 61. Juga hadir pendamping dari masing-masing kecamatan sebanyak 1 orang dari unsur TP PKK Kecamatan.

    "Kegiatan Pengukuran dan Intervensi Serentak ini dilakukan secara nasional di 38 provinsi, sehingga didapatkan data akurat by name by address yang nantinya sebagai dasar pemberian intervensi program yang semakin terarah dan tepat sasaran," tegas Joni yang berharap kegiatan ini dapat memberi penyemangat bagi PKK Jorong untuk mewujudkan jorong terbaik. (Andri)


    Tidak ada komentar

    Masukan dan informasinya sangat penting bagi pengembangan situs kita ini...

    Pendidikan

    5/pendidikan/feat2