Air Diantar Perumda Air MInum Kota Padang ke Rumah Pelanggan
Padang – Warga Kota Padang yang mulai resah menanti jawaban kapan air PDAM mengalir ke rumah mereka lagi Bagai mendapat berkah dengan kedatangan mobil bak terbuka berlogo Perumda Air Minum Kota Padang. Mobil tersebut membawa dua torrent berukuran masing-masingnya 1.000 liter.
“Alhamdulillah Perumda Air Minum Kota Padang mengantarkan air ke rumah-rumah pelanggannya. Untuk memudahkan pendistribusian air tersebut, masyarakat menunggu pasokan air di rumah ini,” ujar Ketua RT 05/RW XV Kelurahan Surau Gadang, yang akrab dipanggil Adek itu, Rabu, 17 Desember 2025.
Dikatakan Adek kita yang selama ini ‘dimanjakan’ oleh pasokan Perumda Air Minum Kota Padang, dimana air mengalir hingga ke dalam rumah kita tentu mulai resah dengan air yang tiba-tiba terhenti, tidak mengalir lagi. Sementara air merupakan salah satu kebutuhan vital masyarakat.
“Bagaiamana mereka melakukan aktifitas mandi, cuci dan kakus (MCK) jika air tak ada. Pasti ada yang kurang,” ujarnya sambil tertawa.
Warga di sini pun mulai bertanya kenapa air minum belum juga mengalir. Kapan mengalirnya. Apa benar yang rusak dan sebagainya. Mereka juga bercerita suka duka demi memenuhi kebutuhan air bersih ini. Mulai dari membanjiri tempat gallon isi ulang, meminta air ke tetangga atau rumah ibadah bahkan ada yang menumpang di rumah keluarga dan sahabat yang punya persediaan air cukup banyak karena air sudah mengalir atau punya sumur cincin/sumur bor.
“Sekarang tanya dan resah masyarakat sudah sedikit teratasi. Mereka mulai merasakan hadirnya PDAM, hadirnya pemerintah di tengah dampak bencana yang terjadi beberapa waktu lalu,” ungkapnya.
Petugas PDAM sambil melayani pendistribusian air tetap melayani pertanyaan-pertanyaan warga saat menunggu giliran mereka memenuhi ember, dirigen atau gallon yang mereka bawa.
Dari mereka lah diketahui daerah Wisma Indah Siteba termasuk satu dari tiga wilayah yang menjadi tugas mereka yaitu Pisang, Sungai Sapih dan Lolong Karan. Mereka bertugas 24 jam dengan system shift demi membantu pemenuhan kebutuhan air masyarakat. Perumda juga dibantu oleh armada damkar dan kepolisian
Jika air masih ada dan warga sudah tidak ada yang datang untuk mengambil air ke rumah Pak RT. Petugas pun berjalan lambat dan ketika melihat warga di rumahnya mereka menawarkan air yang mereka bawa. “Ibu masih butuh air? Masih ada air bersih,” ujar mereka.
Buk Nel dan Buk Rahmi yang kebagian air bersih di depan rumahnya tentu saja senang. Apalagi ketika petugas tidak segan membantu memindahkan air dari baskom besar ke ember-ember kecil yang digunakan untuk membawa air ke dalam rumah.
“Senang kita dibuatnya. Air datang ke depan rumah dan kedua petugasnya ringan tangan membantu kita menyalin air ke ember-ember kecil sementara kitab membawa air ke dalam. Terima kasih PDAM,” ujar pensiunan Bank Nagari tersebut. (zul)

Tidak ada komentar
Masukan dan informasinya sangat penting bagi pengembangan situs kita ini...