• Breaking News

    Badan Pengurus dan Badan Pengawas YPBH yang Baru Dilantik



    PADANG (Sumbarkini)- Ketua Badan Pembina Yayasan Pendidikan Bung Hatta (YPBH), Drs. H. Zuiyen Rais,M.S., baru saja melantik Badan Pengurus dan Badan Pengawas YPBH masa bakti 2018-2023, di Aula Balairung Caraka Gedung B Kampus Prokamator I UBH Padang, Senin (23/4).

    Saat itu Ketua Badan Pembina YBPH menyampaikan, dengan dilantiknya kepengurusan yang baru ini, bisa membawa Universitas Bung Hatta (UBH) lebih baik ke depannya. Salah satunya menurutnya, dalam meningkatkan mutu lulusan.

    Selain itu, pria yang sudah mengabdi 38 tahun di YPBH ini berharap kepengurusan Badan Pengurus dan Badan Pengawas YPBH yang baru nantinya bisa bekerjasama dengan semua pihak, kompak, saling menguatkan, dan bahu-membahu dalam memanfaatkan semua peluang untuk kemajuan UBH.

    “Saat ini UBH ialah PTS terbaik di Kopertis X. Semoga ketidakpuasan selama ini mampu menjadi dorongan untuk membawa UBH lebih baik lagi, yakni dengan menjalani kewajiban yang semestinya. Apapun hasil yang dicapai, jangan lupa bersyukur,” paparnya sebelum melantik pemegang amanat YPBH yang baru ini.

    Sebelumnya, Badan Pengurus dan Badan Pembina YPBH, Prof. Dr. Fachri Ahmad, MSc., mengatakan ada 22 pesan yang dititipkan untuk kepengurusan YPBH yang baru ini. Menurutnya inti dari 22 pesan itu yakni terkait manajemen, dan kualitas pelayanan serta lulusan.  

    Ia menilai, manajemen sangat perlu agar mampu menjami kualitas pendidikan dan lulusan. Sebaliknya, mempertahankan sekaligus meningkatkan kualitas sangat penting, baik kualitas pelayanan terhadap pelanggan, pemerintah, akademik, mahasiswa, serta lulusan, agar mampu bersaing serta sejajar dengan perguruan tinggi lainnya.

    “Saya menjabat sudah 11 tahun, dengan menghadapi empat rektor, dari Prof.Dr.H.Yunazar Manjang, MS., Prof. Dr. Ir. Hafrijal Syandri, M.S., Prof. Dr. Niki Lukviarman, SE,Akt., MBA,CA., dan Prof. Dr. Azwar Ananda, MA., beragam hal yang dihadapi dan dibenahi, meskipun karena melibatkan orang banyak,” sebutnya.

    Ia menegaskan, meskipun sudah diberhentikan secara jabatan, tapi ia tetap menyumbangkan pemikirannya untuk UBH ke depannya. Di samping itu, katanya juga memikirkan pendidikan SD IT, SMP IT, dan SMA IT Al-Azhar. Ia menilai hubungan YPBH dan Yayasan Pensantren Islam (YPI) Al-Azhar harus tetap bersinergi.

    Ia juga berharap, kepengurusan Badan Pengurus dan Badan Pembina YPBH ini bisa saling kerjasama, lebih kompak, melaksanakan tugas sebaik-baiknya dalam mewujudkan visi-misi UBH. 

    “Sangat diharapkan, YPBH bisa memikirkan kerjasama dengan YPI lebih cepat dan matang, jangan sampai SD, SMP, SMA Al-Azhar diobrak-abrik atau terbengkalai,” pesan Fachri.

    Sementara, Badan Pengurus YPBH, H. Masri Hasyar, S.H., menegaskan akan berkolaborasi untuk mengembangkan dan membangun UBH ke depannya. Salah satunya yakni meneruskan amanat, memohon petunjuk dan masukan dari kepengurusan sebelumnya.

    Salah satu komitmennya, ia sebutkan untuk meningkatkan mutu atau kualitas lulusan UBH agar mampu bersaing serta siap pakai di pasar industri. Upaya yang akan dilakukannya yakni akan memperbanyak menjalin kerjasama dengan pihak lain, seperti perusahaan, pemerintah, dan perguruan tinggi lainnya.

    “Sesuai data BPS 70 persen lulusan perguruan tinggi masih menganggur. Jadi kita berupaya meningkatkan kualitas lulusan dengan berbagai pelatihan dan kompetensi. Beri kami waktu untuk mempelajari 22 pesan dari pengurus lama, yang baik kami lanjutkan, sekaligus akan direvitalisasi menjadi lebih baik,” katanya.

    Ia pun sangat siap mengemban amanah, untuk membawa kejayaan UBH kembali. Ia berharap nantinya UBH bukan lagi kampus alternatif bagi masyarakat, namun akan menjadi kampus pilihan seperti perguruan tinggi lainnya.

    “Mudah-mudahan ini bukan hanya retorika, kita sangat berharap kerjasamanya nantinya, dengan bertukar pikiran dan timba pengalaman agar mampu mengubah pola pikir masyarakat bahwa UBH menjadi kebutuhan dan pilihan,” kata mantan Ditjen Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas (Binalattas) RI ini.

    Adapun struktur kepengurusan Badan Pembina YPBH Drs. H. Zuiyen Rais, M.S. (Ketua), Drs. H. Muchtiar Muchtar (Sekretaris), Prof. dr. Asnil Sahim, Sp,JP dan Prof. Ganefri, P.hD (anggota). Sementara, Badan Pengurus YPBH Masa Bakti 2018-2023 H. Masri Hasyar, S.H. (Ketua), Dr. Boy Yendra Tamin, S.H., M.H. (Sekretaris), H. Ali Basar, S.H., M.H. (Wakil Sekretaris), Dr. Dwi Fitri Puspa, S.E., M.Si., Akt. CA (Bendahara).

    Sebaliknya Badan Pengawas YPBH Masa Bakti 2018-2023 yakni, Dr. Ir. Hendrino. M.Arch., Eng (Ketua), dan anggotanya Elyana Novira, S.H., M.H. dan Drs. Saipunir. (why)

    Tidak ada komentar

    Masukan dan informasinya sangat penting bagi pengembangan situs kita ini...

    Pendidikan

    5/pendidikan/feat2