Mahasiswa Tuntut Pertanggunjawaban Gubernur Sumbar
Padang (sumbarkini.com) - Ratusan mahasiswa dari enam
perguruan tinggi di Sumbar menunjukkan kekecewaannya di Kantor Gubernur Sumbar.
Mereka meminta pertanggungjawaban Gubernur Irwan Prayitno dan Wagub Nasrul Abit
selama kepememimpinan tiga tahun ini.
Kepada Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi
Sumbar, Nazwir yang menemui mahasiswa tersebut, Koordinator lapangan Nanda
Harahap mengatakan mereka menggelar aksi unjuk rasa itu untuk menyampaikan
tuntutan. Menurut mereka selama tiga tahun kepemimpinan Gubernur Sumbar bersama
Wagub perlu diketahui tindaklanjut berbagai permasalahan yang terjadi dan
bagaimana penyelesaiannya.
Nanda menegaskan, mahasiswa sangat ingin mengetahui perkembangan
pemberian ganti rugi yang wajar bagi masyarakat yang lahannya terkena
pembangunan jalan tol. Mereka juga
menuntut kelanjutan pembangunan jalan tol tetap memperhatikan keberlangsungan
UMKM.
“Selesaikan kasus SPJ fiktif yang saat ini menyeret satu
orang tersangka ke penjara. Lakukan pemerataan pendidikan serta memerangi dan
berusaha menghilangkan aktivis LGBT dari Sumbar,” ungkapnya.
Kepada mahasiswa tersebut Nazwir menyatakan, Gubernur Sumbar
Irwan Prayitno tidak bisa menemui pengunjuk rasa berhubung ada kegiatan yang
tidak bisa ditinggalkan. Sama halnya dengan Wagub Sumbar Nasrul Abit sedang
melaksanakan tugas ke Jakarta.
Ini sedikit menambah ketegangan di kalangan mahasiswa.
Apalagi ketika Nazwir menolak menandatangani tuntutan yang disodorkan
mahasiswa. Lantaran kecewa pengunjuk rasa membubarkan diri dan tetap melakukan aksi
unjuk rasa selanjutnya. (mus)
Tidak ada komentar
Masukan dan informasinya sangat penting bagi pengembangan situs kita ini...