Tingkatkan Kompetensi Pendidik PAUD dan TK Tentang Implementasi Kurikulum Merdeka, Dinas Dikbud Sijunjung Adakan Bimtek

SIJUNJUNG (Sumbarkini.com) - Aparatur Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung adakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kompetensi Pendidik bagi Pendidikan Anak Usia Dini dan TK se Kabupaten Sijunjung Tentang Implementasi Kurikulim Merdeka. Kegiatan ini dilaksanakan selama 5 hari, dimulai pada Senin hingga Jum'at 7 sampai dengan 11 November 2022

Kegiatan yang dipandu oleh Kasi PAUD, Delvianti Basri, SE di Gedung Pertemuan Pancasila Muaro Sijunjung pada Senin 7 November ini dibuka langsung oleh Kepala Dinas Dikbud Kabupaten Sijunjung, Puji Basuki, SP. MA dan dihadiri Kabid PAUD dan PNf, Hendri Nurka, S.Sos. M.Si

Kabid PAUD dan PNF, Hendri Nurka dalam laporannya mengatakan, kegiatan Bimtek ini dilaksanakan atas dasar kebijakan merdeka belajar dengan tujuan untuk peningkatan kompetensi tentang kurikulum merdeka yang diaplikasikan nanti dalam penyusunan kurikulum operasional satuan pendidikan

Peserta dari Bimtek ini ujar Hendri berjumlah 240 orang Tendik PAUD dan TK yang tersebar di seluruh Kecamatan di Kabupaten Sijunjung

"Kegiatan yang dilaksanan selama 5 hari ini nantinya akan kita bagi dalam 5 kelompok dengan 5 kelas berbeda, yaitu;  di SKB, Gedung Pancasila, Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, dan Balairung Lansek Manih Kantor Bupati Sijunjung, "ujar Hendri

Sementara Narasumber pada kegiatan ini lanjut Hendri adalah Dr. Farida Mayar, M.Pd dari UNP, Dr. Yenita  Irawati, M.Pd (BBPMP), dan Vera Wati, M.Pd, Desfita Sari,S,Pd, Risna Maisar,S,Pd, serta Novrida Mista, M,Pd(tim pengembang kurikulum)

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Puji Basuki pada kesempatan itu mengapresiasi terlaksananya kegiatan tersebut

Ia menyampaikan bahwa pengembangan anak usia dini adalah pendidikan pada usia keemasan yang merupakan pendidikan fundamental artinya,memberikan penanaman karakter dalam pembentukan kepribadian anak menuju generasi bangsa yang sehat cerdas dan berakhlak mulia

"Dari kegitaan ini diharapkan terciptanya KOSP (Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan). Dalam penyusunan KOSP ini diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan anak usia dini dengan memberikan kesempatan kepada anak untuk mengembangkan bakat kreatifitasnya,"harap Puji

Bagi tenaga pendidik atau guru lanjut Puji, diharapkan mampu meningkatkan semangat berkompetensi serta menuangkan gagasan kreatif dan inovatif yang akan berdampak terhadap proses belajar mengajar, karena guru mempunyai peran yang strategis mulai dari proses pembelajaran sampai mengembangkan kecerdasan anak

"Mari kita adaptif dengan seluruh kebijakan tentang Merdeka Belajar yang sudah melahirkan 22 episode ini,"harap Puji Basuki.

(Andri)