• Breaking News

    Pemkab Sijunjung Siapkan Hotel Bukit Gadang Untuk Isolasi Bagi Pasien OTG Covid-19.

    Hotel Bukit Gadang difoto siang hari

    SIJUNJUNG, (Sumbarkini.com) - Hotel Bukik Gadang Muaro Sijunjung dengan kapasitas sekitar 50 tempat tidur disiapkan Pemkab Sijunjung guna tempat karantina bagi mereka yang terpapar Covid-19.

    Demikian disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Sijunjung, Zefnihan kepada Kadis Kominfo, Rizal Efendi melalui pesan WhatsApp (WA)-nya. Ia memastikan hotel tersebut sudah siap difungsikan.

    “Hotel itu bakal difungsikan untuk menampung Orang Tanpa Gejala (OTG) supaya terpantau dan dapat diawasi oleh tim medis, itupun berlaku tidak hanya ASN tetapi juga bagi masyarakat umum,” ucap sekda, Rabu (16/9).

    Lebih lanjut dikatakan Zefnihan, untuk makan, pengaturan gizi, vitamin dan juga kebugaran selama karantina ditanggung pemerintah.

    “Mohon koordinasi Kadis Kesehatan, Dinsos, Satpol PP dan BPBD untuk memfasilitasi bagi pasien OTG yang dikarantina ini,” tegasnya.

    Ia berharap dengan adanya fasilitas dan tempat karantina bagi OTG, hendaknya dapat memutus mata rantai Covid-19 di Kabupaten Sijunjung.
    Hotel Bukit Gadang difoto malam hari

    Sementara, Kadis Kominfo selaku Juru Bicara Covid-19, Rizal menyampaikan perkembangan Covid-19 di Kabupaten Sijunjung sampai hari ini, Rabu tanggal 16 September 2020.

    “Jumlah terkonfirmasi positif sebanyak 65 orang, suspek 1 orang, probable 4 orang, kontak erat 405 orang dan discarded 0 orang,” jelasnya.

    Dikatakan Rizal, penambahan hari ini sebanyak 14 orang positif, sembuh 21 orang dan meninggal 1 orang merupakan status pasien probable. Jadi, total yang masih terkonfirmasi sebanyak 43 orang.

    “Dari 43 orang itu, laki-laki 18 orang dan perempuan 25 orang sudah menjalani isolasi mandiri,” sambungnya.

    Untuk dua orang pasien meninggal di RSUD Sijunjung (Selasa ; red), yang merupakan rujukan Puskesmas Kamang Baru dan Tanjung Gadang itu merupakan pasien suspek.

    “Kita masih menunggu hasil Swab kedua pasien yang meninggal itu, mudah-mudahan hasilnya negatif Covid-19,” harap Rizal. (rilis Humasy Kominfo/Andri)

    Tidak ada komentar

    Masukan dan informasinya sangat penting bagi pengembangan situs kita ini...

    Pendidikan

    5/pendidikan/feat2