Dibuka Kadis Parpora Afrineldi, KONI Sijunjung Gelar Rakor Penyusunan Rancangan Program Kerja 2021

SIJUNJUNG,  (Sumbarkini.com) - Dalam rangka penyusunan rancangan program kerja KONI Kabupaten Sijunjung tahun 2021. Pengurus KONI beserta pengurus Cabang Olahraga (Cabor) se Kabupaten Sijunjung menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) yang dilaksanakan di Aula Rapat Wisma Keluarga Muaro, Rabu 3 Maret 2021.

Rapat yang dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan Covi-19 ini  dibuka Kepala Dinas Parpora Kabupaten Sijunjung,  Afrineldi,SH serta dihadiri Ketua Umum KONI, Rusdianto, Wakil  Ketua, Yulius Adi, Sekretaris Umum, Hasmeri Hamjas,  Bendahara Umum, Ara Fitri beserta seluruh pengurus KONI dan pengurus Cabor lainnya.

Melalui rakor tersebut, Ketua Umum KONI Sijunjung Rusdianto mengharapkan serta mendorong cabor cabor agar tetap berlatih dimasa pandemi covid 19 ini dengan tetap mematuhi aturan protokol kesehatan.

"Kegiatan atau iven iven pada tahun ini mungkin tidak ada, dikarenakan dana kita di KONI juga berkurang akibat pandemi covid 19 tersebut , namun tidak tertutup bagi atlit kita untuk terus berlatih dalam menjaga stamina,"ujar Rusdianto.

"Dengan dana yang minim ini, kita tentu membutuhkan sinergi dari semua pemangku kepentingan, mulai dari keluarga, nagari, penggerak berbagai cabang olahraga, para donatur yang peduli olahraga, komunitas komunitas olahraga dan pemerintah serta DPRD untuk bersama sama membangun dan memajukan olahraga di daerah kita yang berprestasi kedepannya,"harap Rusdianto

Kadis Parpora, Afrineldi mengatakan, Ada 5 orang atlit sijunjung yang mewakili Provinsi Sumbar untuk berkontribusi pada PON ke 20 di Papua, diantaranya Yaspi Bobby dan Rafika Putra dari Cabor Atletik, Syamsul Akmal dan Afrido dari cabor Sepak Takraw, dan Renggi Lukmana dari cabor Balap Motor. 

"Untuk itu marilah kita berikan suport dan dukungan agar atlit kita tersebut  berhasil dan mendapat medali emas nantinya,"ajak Neldi.

Kedepan ujar Neldi, tentu kita harus berfikir bagaimana kita bisa mencari bibit bibit baru yang akan menggantikan mereka.  Ini adalah tugas berat kita untuk melatih atlit dimulai dari sekarang, kata Afrineldi.(.)