Warga Bukik Gombak Nagari Padang Laweh Gelar Halalbihalal Memasuki Bulan Suci Ramadhan

SIJUNJUNG (Sumbarkini.com) - Setiap akhir bulan Syakban atau beberapa hari sebelum masuknya Bulan Ramadan dimana bulan penuh ampunan maka dilakukan Halalbihalal yang merupakan salah satu kegiatan bersilaturahmi.

Hal itulah yang dilakukan warga Bukit Gombak melaksanakan halalbihalal bertempat di Surau Babul Khairat Nagari Padang Laweh Kecamatan Koto VII pada Malam Senin (21/3/22).

Terlihat para kaum Ibuk-ibuk sedang membawa makanan dengan rantang dan disajikan kepada warga yang hadir untuk dimakan bersama-sama, Isi dari rantang tersebut antara lain Nasi dan beraneka ragam sambal serta makanan ringan.

Setelah itu dilanjutkan dengan saling memaafkan dengan cara bersalaman semua warga yang hadir setelah memberi maaf supaya keberkahan hidup akan lebih terasa bukan hanya sekedar di bulan Ramadan saja.

Rangkaian kegiatan Halalbihalal di surau Babul Khairat di tutup dengan membaca doa harapan juga tertompang dengan doa yang dibacakan supaya bisa menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan dan ibadah lainnya. 

Kegiatan Halalbihalal dilaksanakan untuk mensucikan diri batin saling memaafkan sesama warga dan memperkuat silaturahmi.

Maka dalam menyambut bulan suci ramadan hendaknya kita saling memaafkan melalui Halalbihalal karena dengan hal ini diri kita bisa membebaskan belenggu kesalahan pada orang lain dan membersihkan hati.

Dimana diantara kita ada salah faham selama ini sehingga tidak tegur sapa maka dengan adanya Halalbihalal bisa terjalin kembali hubungan silaturahmi yang baik.

Tradisi halalbihalal menyambut bulan suci Ramadan memiliki keutamaan yang dijelaskan dalam Al-Qur’an, dan Hadits tentang pentingnya tradisi halalbihalal untuk menjaga silaturahmi dan saling memaafkan.

Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an surat An-Nisa ayat 36 : 

Dan sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apa pun. Dan berbuat-baiklah kepada kedua orang tua, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga dekat dan tetangga jauh, teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahaya yang kamu miliki. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang sombong dan membanggakan diri,"

Nabi Muhammad SAW bersabda:

"Siapa saja yang ingin diluaskan rizkinya dan dipanjangkan pengaruhnya, maka sambunglah tali persaudaraan." (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

Begitu pentingnya untuk selalu membangun tali persaudaraan karena diluaskan rizkinya, maka momentum yang tepat saat ini untuk meraihnya.

Nabi Muhammad SAW bersabda: 

"Tidak ada dosa yang pelakunya lebih layak untuk disegerakan hukumannya di dunia dan di akhirat daripada berbuat zalim dan memutuskan tali persaudaraan" (HR. Ahmad dan al-Tirmidzi).

Menjaga tali silaturahmi dengan cara halalbihalal tidak hanya akan menyambut bulan suci Ramadan saja tapi tiap waktu.

Nabi Muhammad SAW bersabda: “Tidak ada dua orang muslim yang bertemu kemudian bersalaman kecuali dosa keduanya diampuni oleh Allah swt sebelum mereka berpisah.” (HR. Tirmidzi), (Darwen)