Kemenag Solsel Harapkan Leonardy Konsisten Perjuangkan Keagamaan

Padang Aro – Pertemuan Anggota DPD RI H. Leonardy Harmainy Dt. Bandaro Basa,
S.IP., MH, berlangsung penuh keakraban. Sang Senator diharapkan Kepala Kemenag Solok Selatan, Asrul untuk tetap konsisten dalam memperjuangkan hal-hal yang berkaitan dengan kemajuan pada bidang keagamaan.


“Kita berharap Bapak Leonardy Harmainy tetap istiqamah dalam memperjuangkan kemajuan di sektor-sektor keagamaan. Banyak hal sekarang ini yang membawa pengaruh buruk terhadap nilai-nilai keagamaan. Harus ada yang berani dan tetap konsisten agar kehidupan keagamaan di Indonesia makin meningkat kualitasnya,” ujar Drs. H. Syahrul M, Senin 7 Januari 2019.

Syahrul menyebutkan dia dan jajarannya berharap banyak pada Senator asal Sumatera Barat itu. Banyak aspirasi dari masyarakat yang bakal disampaikannya kepada Leonardy.

Dia sangat gembira dengan kedatangan Leonardy. Menurut dia, selama ini ketemu anggota DPD hanya di kantor bupati. Namun dengan Leonardy, pertemuan berlangsung di kantornya. “Ada harapan aspirasi kelompok keagamaan bisa tersalurkan melalui Pimpinan DPRD Sumbar 2004-2014 ini,” ujarnya.

Leonardy yang selama dua periode memimpin DPRD Sumbar itu pun mengharapkan dukungan Kepala Kantor Kemenag besarta jajarannya mendukungnya untuk memperjuangkan hal itu.

Dia mengakui berperan aktif dalam perjuangan untuk memudahkan jemaah asal Sumatera Barat berangkat haji. Jalan berliku ditempuh untuk menjadikan Padang sebagai embarkasi haji. Akibatnya jemaah haji asal Sumatera Barat bisa langsung menuju Jeddah, tidak perlu ke Medan dulu.

“Alhamdulilah berkat keteguhan dan kekuatan lobi ke pusat, Padang bisa ditetapkan sebagai embarkasi haji. Kini perjuangan berlanjut dengan membangun asrama haji yang lebih representatif di Ketaping dan mempertahankan kinerja bagus embarkasi Padang,” ungkapnya.

Leonardy juga mengungkapkan dalam kegiatan di daerah pemilihannya, banyak usulan yang diperolehnya. Perbaikan insentif guru agama, masalah tunjangan guru madrasah, perhatian terhadap guru, dai dan lainnya telah disalurkan diadakan pertemuan dengan Kanwil Kemenag Sumbar perihal ini. Bahkan arpirasi para guru, dai, santri dan Kanwil Kemenag telah disampaikan ke kementerian terkait saat dengar pendapat dengan DPD. (*)