• Breaking News

    Janji La Nyalla Membuatnya Terpilih Sebagai Ketua DPD RI Periode 2019-2024

    Jakarta (sumbarkini.com) - La Nyalla Mattaliti ditetapkan sebagai Ketua DPD RI periode 2019-2024. La Nyalla terpilih melalui mekanisme voting, Dia meraih 47 suara. Sidang paripurna DPD RI juga menetapkan 3 wakil ketua yakni Nono Sampono, Mahyudin, dan Sultan Bachtiar.

    "Terpilih 1 orang ketua dan 3 wakil ketua. Wakil ketua 1-3 menyesuaikan keseimbangan wilayah dan
    bersifat kolektif kolegial," ucap Anggota DPD RI asal Sumbar, H. Leonardy Harmainy Dt. Bandaro Basa, S.IP., MH di Nusantara 5, Selasa 1 Oktober 2019.

    Dikatakannya pemilihan pimpinan DPD sempat terundur satu jam dari jadwal semula pada pukul 19.00 WIB. Pemilihannya pun berjalan sedikit a lot, mulai dari memastikan kehadiran anggota, keharusan menekan presensi dan menukarkannya dengan surat suara.

    Tarik ulur pun mewarnai pemilihan tersebut pada saat pemilihan saksi dari sub wlayah perwakilan. Ditambah pula adanya perbedaan hitungan anggota yang hadir dan jumlah suara hasil voting. Anggota yang hadir tercatat 132 orang sementara suara yang masuk 134 suara. Wakil Ketua DPD sementara mengumumkan adanya perbedaan suara ini dan memicu protes dari berbagai anggota.

    “Alhamdulillah semua itu dapat dilalui dengan baik. Perolehan suara secara keseluruhan adalah Sub Wilayah Timur I Mahyudin : 28 suara. Sub Wilayah Timur II Nono Sampono : 40 suara Untuk Sub Wilayah Barat I Sultan Bachtiar : 18 suara Sub wilayah barat II La Nyalla : 47 suara,” urai pria yang akrab dipanggil Bang Leo ini.

    Leo menegaskan ada yang menarik jelang pencalonan. La Nyalla berjanji untuk berbicara kepada
    Menkeu terkait bantuan bagi anggota DPD, menambah staf anggota dari 3 menjadi 5-7 orang, fasilitas rumah dinas anggota DPD agar seperti DPR RI, akomodasi biaya ke luar negeri, termasuk staf. Kaukus bagi perempuan di legislative pun menjadi hal yang jadi fokus La Nyalla.

    “Hal ini kemungkinan besar jadi daya pikat La Nyalla. Apa yang dijanjikannya memperkuat tekad untuk memperjuangkan percepatan pembangunan.daerah melalui peran dan fungsi DPD terhadap berbagai kebijakan yang berpihak terhadap kepentingan daerah,” kata Leo.

    Sebagai perbandingan, dia mengungkapkan pula janji calon lainnya. Nono Sampono menjanjikan amandemen pada salah satu pasal UUD 1945 dan juga menjajikan fasilitas yang adil bagi anggota. Sultan Bachtiar lebih menekankan pada kesediaan para anggota lain untuk memberikannya amanah dan memastikan keterpilihannya akan menyatukan semua anggota. Sedangkan Mahyudin menyampaikan perbaikan apa saja yang ingin ia capai dan apa yang perlu ditingkatkan pada DPD ke depannya. (dani)

    Tidak ada komentar

    Masukan dan informasinya sangat penting bagi pengembangan situs kita ini...

    Pendidikan

    5/pendidikan/feat2