• Breaking News

    Pemuka Balingka Diharapkan Leonardy Dukung Kesuksesan Pilkada Agam


    Balingka - Pemuka masyarakat Nagari Balingka diharapkan Anggota DPD RI H. Leonardy 
    Harmainy Dt. Bandaro Basa, S.IP., MH untuk turut menyukseskan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak pada tahun 2020 nanti. Walinagari Balingka Armen, S.PdI, sedapat mungkin mengambil peran aktif dalam pilkada serentak itu.

    “Pada September 2020 nanti akan diadakan Pilkada Serentak di seluruh Indonesia. Silaturahmi kita kali ini terkait pengawasan undang-undang tentang pemilihan kepala daerah. Kita di DPD RI hingga tanggal 23 September nanti, tahapan pemilihan ini kita kawal,” ujar Leonardy.

    Menurut Leonardy, pilkada serentak bisa saja terkendala terkait lambatnya ditandangani naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) antara KPU dan Bawaslu dengan pemerintah daerah provinsi, dengan beberapa pemerintah kabupaten dan kota di Sumbar. 

    Leonardy menjelaskan, anggaran pelaksanaan Pilkada Serentak itu dibebankan pada APBD. Makanya ada NPHD dan diantara 9 provinsi yang melaksanakan pilkada serentak, Sumbar termasuk yang terlambat menandatangani NPHD-nya.

    Diakuinya, keterlambatan penandatanganan NPHD itulah yang membuat Leonardy berkunjung ke KPU Sumbar dan Bawaslu Sumbar serta beberapa KPU dan Bawaslu di daerah. Nagari-nagari juga dikunjungi untuk mengetahui sejauh mana kesiapannya terhadap pilkada serentak tersebut.

    Untuk di Agam masih ada kekurangan sebesar Rp2,7 miliar. “Ini yang perlu kita dorong pemerintah daerahnya karena pilkada tidak berlangsung jurdil dan luber jika anggarannya kurang,” tegasnya.

    Menyikapi hal ini, kepada walinagari, walijorong dan tokoh masyarakat Balingka, Leonardy menyatakan bahwa partisipasi masyarakat untuk datang ke TPS hendaknya ditingkatkan. Pesta demokrasi jika tingkat partisipasi kurang maka belum bisa dikatakan sukses sesuai target yang ditetapkan oleh KPU RI.

    “Sukses pilkada di Nagari Balingka, yang dapat nama adalah Walinagari juga. Ukuran suksesnya Pilkada itu bila tingkat partisipasi pemilihnya mencapai target atau bahkan melebihi target, dan tidak ada sengketa dalam pilkada tersebut. Untuk itu perlu sosialisasi,” ujarnya.

    Leonardy menginginkan agar Walinagari memberikan penyadaran kepada masyarakat untuk ke TPS dulu di hari pemilihan 23 Sebtember 2020. Setelah mencoblos barulah ke pasar atau ke balai mengingat TPS sudah buka sejak pukul 07.00 dan ditutup pada pukul 13.00.

    Dengan cara ini, warga Balingka telah berpartisipasi dalam pembangunan daerah. Sebab kepala daerah terpilih yang akan menjadi motor penggerak pembangunan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.

    Tekait harapan agar Leonardy memberi perhatian kembali kepada normalisasi aliran Batang Sianok yang melintasi Balingka. Menurut Leonardy, bagian hulu yang terletak di Balingka tepatnya sebelum pintu pembagi air yang kini mengalami kerusakan harus segera diperhatikan.

    Dia telah mendapat laporan bahwa yang lebih dibutuhkan untuk menahan tepiannya adalah batu beronjong. Kalau pasang batu kali (lining) dikhawatirkan rebah lagi. Walinagari diminta diminta membuat surat ke PSDA dan Balai Wilayah Sungai Sumbar V. “Begitu suratnya masuk, kirim WA ke saya. Kita akan coba dorong usulan tersebut,” ungkap Leonardy sembari tak lupa menjelaskan tugas dan kewenangan DPD RI.

    Walinagari Balingka Armen S.Pd.I menyatakan terimakasih atas pertemuan dengan Leonardy terkait pilkada serentak. Walijorong dan tokoh masyarakat bisa mendengar perkembangan terbaru langsung dari wakilnya di DPD RI. (*)

    Tidak ada komentar

    Masukan dan informasinya sangat penting bagi pengembangan situs kita ini...

    Pendidikan

    5/pendidikan/feat2