• Breaking News

    Leonardy Harapkan Dorong Masyarakat Lebih Dekat dengan Agama

    Sungai Sariak (sumbarkini.com) – Jamaah Mesjid Raya Sungai Sariak Malai tetap menanti kedatangan Anggota DPD RI H. Leonardy Harmainy Dt. Bandaro Basa S.IP., MH yang sedikit terlambat dari jadwal yang telah ditentukan. Bagi mereka, datang saja ke acara Isra’ Mikraj di kampung mereka sudah merupakan suatu kebanggaan bagi mereka.

    “Bagi kami kedatangan Abang Leonardy adalah suatu kegembiraan tersendiri. Tampak saja wajahnya di mesjid ini sudah cukup rasanya,” ujar Ketua Panitia Isra’ Mikraj Mesjid Raya Sungai Sariak, Syafril.

    Menurut Syafril, jamaah maklum dengan kesibukan Leonardy. Dia harus adil, harus pula hadir pada kegiatan yang dilaksanakan masyarakat daerah lainnya di Sumatera Barat.
    Meski demikian keterlambatan itu pula yang berubah jadi berkah bagi jamaah. Ada doorprize istimewa yang sengaja disiapkan Sang Senator bagi jamaah yang mengikuti acara hari itu.

    Anggota DPD RI H. Leonardy Harmainy menyiapkan sejumlah pertanyaan yang diajukan buat kaum bapak, kaum ibu, pemuda/remaja dan anak-anak. Hal ini langsung disambut gembira oleh hadirin.

    “Pertanyaannya mudah-mudah saja. Silakan angkat tangan jika bisa menjawabnya,” ujar Leonardy.

    Pertanyaan seputar isra’ mikraj, pemilu, dan tokoh setempat hingga nama orang minang yang jadi imam di Masjidil Haram. Membuat riuh suasana, terutama saat ada yang tidak bisa menjawab, atau jawabannya kurang tepat.

    Di saat penuh kegembiraan itulah Leonardy menyebutkan perlunya dorongan dan sentuhan yang membuat anak-anak, remaja bahkan orang tua rindu dengan mesjid mereka. Kegiatan keagamaan ini sebenarnya sangat dibutuhkan masyarakat untuk menambah wawasan dan mempererat silaturahmi diantara masyarakat.




    Bahkan agar ramai dihadiri, didatangkanlah buya yang terkenal. Bisa juga dengan memberikan doorprize seperti tadi, bisa pula dengan memberikan beasiswa bagi anak-anak dan remaja yang rajin ke mesjid setiap waktu shalat. “Pengurus mesjid harus kreatif dan inovatif agar mesjidnya semakin bagus/representatif, jemaahnya ramai serta kegiatan keagamaannya semarak,” ungkap Leonardy.

    Leonardy tak lupa mengingatkan agar pengurus dan jemaah masjid mengupayakan untuk menambah ilmu agama kepada ustad atau guru yang telah dikenal keulamaannya, bagus pemahamannya dan bagus pula pengamalannya. Jangan mencari ilmu agama di internet saja karena dikhawatirkan akan terpapar oleh pemahaman yang menyimpang.

    “Saya berharap, para jemaah hendaknya terus melestarikan kaji atau wirid yang diterima dari guru. Zikir membuat hati lapang dan jiwa tenang. Tubuh lebih sehat dengan berzikir,” ulasnya sembari menjelaskan manfaat laa ilaaha illallah bagi sirkulasi darah ke otak.

    Dalam kesempatan itu dia menyarankan, agar mesjid melakukan pembinaan dan pemberdayaan bagi generasi muda di Sungai Sariak Malai. Dia bakal mendorong berbagai kegiatan pemuda di masyarakat-masyarakat asalkan mereka ada yang mengarahkannya. (*)

    Tidak ada komentar

    Masukan dan informasinya sangat penting bagi pengembangan situs kita ini...

    Pendidikan

    5/pendidikan/feat2