• Breaking News

    Penutupan Coke Kicks 2018, CCAI Gali Bakat Pesepak Bola Muda di Sorong

    Sorong (sumbarkini.com) — Sorong merupakan pusat transportasi dan logistik regional. Kemajuan kota yang berpenduduk 300.000 jiwa di titik barat Papua itu mendorong Coca-Cola Amatil Indonesia (Amatil Indonesia) dan Asian Soccer Academy (ASA) Foundation memilih Sorong sebagai tuan rumah penutupan kegiatan Coke Kicks 2018.

    Kegiatan digelar di Lapangan Merdeka, Kelurahan Dum Timur, Distrik Sorong Kepulauan, Kota Sorong. Coke Kicks Sorong diikuti 32 pelatih muda berbakat dan 224 anak berusia 12 hingga 13 tahun yang terbagi menjadi 16 tim dari masyarakat sekitar. Ini tidak mengherankan karena sepak bola merupakan salah satu cabang olahraga yang digemari oleh masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda. Selain latihan fisik, sepak bola juga digunakan untuk membangun disiplin, semangat dan mental positif pemainnya. 

    Oleh karena itu, Kepala Dinas Pemuda dan OlahragaKota Sorong, Fanik Tehupeiory, S.Sos, MH, menyambut baik kegiatan ini. Dia menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif CCAI untuk melaksanakan program Coke Kicks. “Kami yakin bahwa generasi muda di Sorong memiliki banyak bakat-bakat sepak bola yang terpendam. Oleh karena itu, dengan diadakannya program Coke Kicks kami berharap bahwa minat olahraga sepak bola semakin digemari serta banyak bakat baru yang bermunculan,” ujar Fanik.

    Di tahun ke-8 penyelenggaraannya, Coke Kicks telah memberikan pelatihan kepada lebih dari 16.000 anak di 763 titik pelatihan di seluruh Indonesia. Program pelatihan sepak bola yang dijalankan selama dua hari ini diramaikan dengan berbagai pelatihan untuk menggali bakat para pemain muda dan meningkatkan kapabilitas para pelatih muda melalui sesi train the trainers, player coaching, dan mini competition.


    Sepanjang tahun 2018, kegiatan Coke Kicks yang sukses digelar di sembilan wilayah Indonesia, termasuk Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Sumatera Barat, Kalimantan, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali. telah melatih lebih dari 250 pelatih sepakbola lokal dan 2.000 pemain muda dari berbagai daerah di Indonesia.

    Coach Eko Darmawan dari ASA Foundation, pelatih kegiatan Coke Kicks Sorong menyampaikan pendapatnya tentang peran penting pelatih lokal untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang positif dan terus berkembang. 

    “Melalui sesi train the trainers, pelatih lokal diberikan pembekalan metode pelatihan yang komprehensif, terutama tentang pembinaan mental positif tim sehingga siap meraih berbagai kesempatan di masa depan,” ujar Coach Eko.

    Lucia Karina, Direktur Public Affairs, Communications &Sustainability Coca-Cola Amatil Indonesia, mengatakan bahwa program Coke Kicks tahun 2018 memiliki fokus lebih besar kepada pengembangan pelatih, karena kami melihat bahwa membawa pelatihan profesional sepak bola untuk membantu mengembangkan bakat-bakat pelatih lokal akan memberikan manfaat positif bagi masyarakat sekitar. 

    Selain itu, program ini juga ingin menanamkan semangat olahraga yang positif dan sportif bagi anak-anak yang mengikutinya," ujar Ibu . "Kami percaya bahwa bisnis yang berkelanjutan memiliki keterkaitan erat dengan kesejahteraan setiap pemangku kepentingan, termasuk masyarakat di mana kami beroperasi. Membawa pelatihan professional sepak bola untuk bantu memupuk bakat-bakat generasi muda adalah salah satu cara kami berpartisipasi, yang kami harap dapat membawa manfaat positif bagi masyarakat di 10 kota di Indonesia yang kami hampiri sepanjang tahun 2018," ujarnya. (ica)

    Tidak ada komentar

    Masukan dan informasinya sangat penting bagi pengembangan situs kita ini...

    Pendidikan

    5/pendidikan/feat2